Syahar mengungkapkan bahwa Anies memang telah diundang oleh DDI Mangkoso, namun baru ada kesempatan untuk menghadirinya. Begitu pula kampanye di Bone yang sudah pernah dijadwalkan namun dibatalkan.
“Barru ini memang ada agenda dulu undangan dari DDI Mangkoso yang saat itu bikin acara dan tidak sempat dikunjungi oleh Pak Anies dan kebetulan pesantren DDI Mangkoso mengundang lagi beliau. Kami dari TPD menyampaikan tidak enak hati kalau tidak menghadiri,” ujar Syahar.
Perlu diketahui bahwa Kabupaten Bone dan Barru merupakan basis kemenangan Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2019 lalu. Kala itu, Jokowi unggul dengan perolehan 238.686 suara, sedangkan Prabowo hanya mendapat 189.390 suara. Sementara di Kabupaten Barru, Prabowo menang tipis dengan total 55.705 suara, sedangkan Jokowi mendapat 50.101 suara.