Talamus.id, Bone – Polisi telah merancang skema pengaturan lalu lintas terbaru di wilayah Camba, Jalan Poros Maros-Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) akibat penebangan pohon. Skema ini akan diterapkan dengan sistem buka tutup jalan setiap 3 jam.
“Jadwal buka tutup kemarin adalah 1 jam buka, 1 jam tutup. Namun, sekarang jadwalnya menjadi 3 jam buka dan 3 jam tutup,” kata Kasat Lantas Polres Maros, AKP Supriyanto, kepada detikSulsel pada Jumat (3/3/2023).
Supriyanto mengatakan bahwa skema awal, yaitu 1 jam buka dan 1 jam tutup, masih berlaku hingga tanggal 5 Maret hari ini. Namun, sistem buka tutup yang baru akan diterapkan mulai minggu depan, tepatnya tanggal 6 Maret hingga 14 April.
“Kami meminta pekerja untuk memadatkan jadwal mereka sebelum operasi ketupat. Diharapkan nanti pada saat arus mudik selama operasi ketupat, tidak ada lagi pekerjaan,” papar Supriyanto.
Supriyanto menargetkan agar penebangan pohon di jalan poros wilayah Camba harus selesai sebelum H-10 sebelum Lebaran Idulfitri. Hal ini dilakukan untuk menghindari kemacetan pada arus lalu lintas.
“Selama arus mudik, tidak ada lagi sistem buka tutup, agar memberikan kesempatan bagi pemudik untuk melancarkan perjalanan mereka. Nanti mulai bekerja H+10,” jelasnya.
Sebelumnya, telah diumumkan bahwa sekitar 400 pohon akan ditebang di wilayah Camba, Jalan Poros Maros-Bone, untuk kegiatan pelebaran jalan.
“Jalan poros Maros-Bone tidak akan ditutup. Namun, ada kegiatan penebangan pohon sekitar 400 pohon terkait pelebaran jalan oleh Balai Jalan,” kata Kasat Lantas Maros, AKP Supriyanto saat dikonfirmasi pada Selasa (28/2).
Kegiatan penebangan pohon dimulai pada tanggal 28 Februari. Lokasi penutupan jalan adalah di Desa Labuaja, Kecamatan Cenrana, dan titik akhir Dusun Pangian, Desa Samangki, Kecamatan Simbang.
Berikut adalah jadwal sistem buka tutup lalu lintas untuk arah Maros-Bone dan arah Bone-Maros:
Pukul 08.00-10.00 Wita (Tutup) Pukul 10.00-13.00 Wita (Buka) Pukul 13.00-16.00 Wita (Tutup) Pukul 16.00-20.00 Wita (Buka)